Ingin Jadi Ahli dalam Berinovasi dan Desain? Kuliah di Denmark!

Oleh Erzawansyah

Apabila kamu bertanya tentang negara mana yang cocok sebagai tempat belajar desain dan inovasi, maka Denmark adalah jawabannya.

Negara beribukota Copenhagen ini memiliki rekam jejak yang sangat baik di bidang-bidang tersebut.

Tidak hanya karena kualitas pendidikannya. Terdapat pula alasan-alasan lain yang membuat negara dengan ibukota Copenhagen ini patut kamu pertimbangkan sebagai tempat belajar desain dan inovasi.

Adapun alasan-alasan yang dimaksud, adalah sebagai berikut:

Mencetak Desainer Terkenal dari Masa ke Masa

Sebagaimana disebutkan pada bagian awal, rekam jejak Denmark di bidang desain dan inovasi terkenal sangat baik.

Hal ini bukanlah sekadar omong kosong belaka.

Dari masa ke masa Denmark sudah terbukti berhasil mencetak desainer kelas dunia, baik untuk bidang properti kantor, dekorasi rumah, fashion, hingga arsitektur.

Untuk properti kantor misalnya, ada Arne Jacobsen, seorang desainer modern yang menciptakan model inovatif untuk kursi kantor. Ada pula Poul Henningsen dengan desain lampu khas Denmark dan Georg Jensen dengan desain mangkuk, perhiasan, hingga butik-butiknya.

Di bidang arsitektur, ada Anton Rosen, Jorn Utzon, serta Bjarke Ingels. Selain itu, dikenal pula deretan nama-nama terkenal untuk bidang fashion, seperti Ivan Grundahl dan Malene Birger. Brand kontemporer seperti Wood Wood dan Ganni pun lahir dari negara tersebut.

Deretan nama-nama di atas adalah bukti bahwa Denmark memiliki rekam jejak yang baik di mata dunia.

Berbagai Perusahaan dengan Semangat Kreatif dan Inovasi Ada di Denmark

Bukti lain bahwa Denmark merupakan negara penuh inovasi adalah semangat perusahaan-perusahaan di sana untuk selalu menciptakan hal-hal baru.

Setiap perusahaan di Denmark memiliki semangat berinovasi di bidang apapun yang mereka geluti.

Hal ini membuat perusahaan-perusahaan di Denmark terus berusaha untuk mencari penemuan-penemuan baru pada setiap produk atau jasa yang mereka kerjakan.

Ada Novo Nordisk, sebuah perusahaan farmasi berkontribusi dalam penciptaan insulin bagi penderita Diabetes. Perusahaan ini juga yang menginspirasi Syahnada Jaya, seorang mahasiswa doktoral asal Indonesia yang bercita-cita mendirikan start up dengan memilih Denmark sebagai destinasi utamanya.

Baca juga: Pengalaman Syahnada Jaya, mahasiswa doktoral di University of Conpenhagen, Denmark yang bermimpi memiliki startup berbasis teknologi.

Masih di bidang farmasi, selain Novo Nordisk, di Denmark juga terdapat Lundbeck dan LEO Pharma, perusahaan biomedis yang dikenal inovatif. Adapula perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor pertanian dan pangan, seperti Chr. Hansen, Arla, dan Novozymes.

Tidak ketinggalan pula, Grundfos dan Danfoss, dua perusahaan yang menciptakan sistem kontrol air dan pemanas untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan. Perusahaan-perusahaan di atas sudah menjadi perusahaan besar dan masih terus berusaha menciptakan sesuatu yang baru dari waktu ke waktu.

Menjawab Tantangan di Era Teknologi Mengembangkan Industri Robotik

Untuk menjadi seorang desainer dan inovator, menjawab tantangan zaman dan tren global adalah hal wajib untuk dilakukan.

Begitu pula dengan Denmark.

Sejak lama negara ini terus berkembang dengan menyesuaikan perkembangan zaman.

Jika ribuan tahun lalu orang-orang Denmark membuktikan kreatifitasnya dengan mendesain perlengkapan untuk bertahan hidup, seperti kapak perang, perahu, kompas, tenda, dll, maka kini robot adalah salah satu fokus pengembangannya.

Perkembangan teknologi robot di Denmark terpusat di Odense, kota terbesar ketiga di negara tersebut. Di kota berpenduduk 200 ribu jiwa ini, ada 120 perusahaan pengembangan robot atau berbasis robot. Hal ini menciptakan ekosistem teknologi robot berkembang di Denmark.

Seperti apa sih kehidupan masyarakat Denmark? Baca cara mereka menikmati hidup di sini!

Tradisi Kreatif yang Sudah Mengakar dalam Kehidupan Orang-orang di Sana

Nah, inilah yang sebenarnya menjadi alasan mengapa Denmark mampu terus menciptakan hal-hal baru dan mencetak nama-nama besar kelas dunia.

Orang-orang Denmark sejak kecil sudah dipacu untuk mendobrak batas-batas konvensional, sehingga mampu menciptakan hal-hal baru yang jauh lebih baik.

Hal ini diakui terus mengakar dalam kehidupan masyarakat di sana. Bahkan, lantaran kebiasaan tersebut kreatifitas orang-orang Denmark kerap dianggap telah menyatu dengan DNA orang-orang di sana.

Maka, bukan hal berlebihan apabila masyarakat yang akrab dengan gaya hidup hygge itu dapat terus mencetak karya-karya inovatif yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat global.

Bahkan, berdasarkan survei Global Innovation Index pada 2018, Denmark menjadi negara paling inovatif ke-8 di dunia.

Sedang mencari Beasiswa kuliah S2 di Denmark? Klik di sini!

Jadi, Tertarik Kuliah di Denmark?

Hasil belajar seseorang tidak hanya ditentukan dari sistem dan kualitas pendidikan saja, namun juga bagaimana lingkungan dan kehidupan sosial yang mendukung proses belajar tersebut.

Oleh karena itu, jika kamu benar-benar tertarik untuk mengembangkan desain inovasimu, kuliah di Denmark merupakan pilihan yang tepat.

Temukan daftar universitas di Denmark di sini!

Selain karena kualitas pendidikan yang patut diperhitungkan, faktor lingkungan juga bakal mendukung proses belajar kamu. Di Denmark, ada beberapa pilihan perguruan tinggi yang bisa kamu pilih. Beberapa di antaranya, adalah:

1. Technical University of Denmark

Di kampus ini terdapat program studi inovasi dan desain.

Peserta didik pada program studi ini dibekali dengan metode yang tepat untuk menggabungkan berbagai disiplin teknis dengan pengetahuan untuk menciptakan produk, layanan, dan sistem yang inovatif.

Untuk info lengkap mengenai kuliah di Technical University of Denmark, klik di sini.

2. University of Southern Denmark

University of Southern Denmark memiliki banyak program studi terkait inovasi dan desain.

Salah satu program studinya adalah desain produk. Program studi ini sangat cocok bagi kamu yang memiliki kreativitas tinggi dan berpikir visioner. Output dari program studi ini adalah menjadikan kamu sebagai insinyur desain. peluang karir terbesar adalah kamu akan menjadi otak perusahaan untuk pengembangan produk atau sistem yang yang berkelanjutan.

Untuk info lengkap mengenai kuliah di University of Southern Denmark, klik di sini.

3. Aalborg University

Bagi kamu yang memiliki memiliki minat untuk mendesain tata letak dan alur mobilisasi dalam sebuah kota yang padat, perguruan tinggi ini adalah pilihan yang tepat.

Di perguruan tinggi ini terdapat program studi desain dan perkotaan yang tidak hanya mendorong mahasiswanya untuk belajar desain dan inovasi secara teoritis, melainkan juga praktik.

Untuk info lengkap mengenai kuliah di Aalborg University, klik di sini.

Selain ketiga perguruan tinggi di atas, tentu masih banyak lagi perguruan tinggi yang tidak kalah bagus untuk kamu jadikan tempat mengasah kemampuan desain dan inovasi.

Oleh karena itu, apabila kamu benar-benar berniat meningkatkan kemampuan itu, tak ada salahnya untuk menetapkan Denmark sebagai negara destinasi utama untuk melanjutkan studi.

Untuk info lengkap mengenai kuliah di Denmark, klik di sini.